Populasi Caing Tanah (Lumbricina)

Hallo para pemburu info biodiversity Makrofauna tanah mempunyai peran yang sangar penting dalam suatu habitat. Salah satu peran makrofauna tanah adalah menjaga kesuburan tanah melalui perombakan bahan organik, distribusi unsur hara, pengangkutan aerasi tanah dan sebagainya. Menurut Sugiyarto,et al. 2007 dalam Wibowo C dan Syamsudin AS 2017, makrofauna tanah lebih banyak ditemukan pada daerah dengan keadaan lembab dan kondisi tanah dapat menjadi penduga kualitas lingkungan. Pengamatan dilakukan dengan melubangi tanah seluas 30x30 cm dan 60x60 cm pada kedalaman 5 cm, 10cm, dan 15cm. Hasil perhitungan kepadatan populasi menunjukkan bahwa pada luasan 30 x 30 cm terdapat cacing tanah pada ketebalan tanah 5cm sejumlah 5 dan 2 pada ketebalan tanah 10cm dengan nilai kepdatan 0,875. Kepadatan kumbang sebesar 0,125 yang yerdapat pada ketebalan tanah 5cm sebanyak 1 ekor. Kepadatan relatif cacing tanah yaitu sebesar 87,5% dan kumbang sebesar 12,5%. Frekuensi kehadiran cacing tanah yaitu 50% dan kumbang 50%. Hasil perhitungan kepadatan dengan luasan 60x60cm menunjukan jumlah cacing pucat dan cacing merah masing-masing berjumlah 10 ekor dengan kepadatan masing-masing sebedar 0,5. Kepadatan relatif cacing pucat dan cacing merah masing-masing yaitu sebesar 50% dengan frekuensi kehadiran masing-masing 50%. Menurut Wibowo C dan Syamsudin AS 2017, jumlah individu makrofauna tanah akan semakin banyak dengan semakin bertambah bahan organik tanaman karena dapat memberi perlindungan makrofauna tanah dari tekanan kondisi lingkungan, seperti tingginya suhu serta dapat melindungi dari serangan predator. Menurut Solihin 2000. penyebaran makrofauna tanah dikelompokan menjadi dua kelompok utama, yaitu penyebaran di permukaan tanah dan penyebaran di dalam tanah. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa makrofauna tanah lebih banyak ditemukan di dalam lapisan tanah 0-10cm daripada lapisan serasah. Menurut Khairuman dan Amri 2009, cacing tanah memerlukan tempat tinggal yang lembab untuk mempertahankan cadangan air dalam tubuhnya. Lapisan tanah 0-10cm memiliki kelembaban yang cocok bagi kehidupan cacing. Menurut Wibowo C dan Syamsudin AS 2017, frekuensi kehadiran jenis hewan dalak suatu habitat menunjukkan seringnya jenis tersebut ditemukan dalam suatu habitat. Hasil perhitungan frekuensi menunjukkan bahwa makrofauna tanah yanh di temukan pada lapisan tanah 0-10cm sama besarnya. SEMOGA BERMANFAAT PARA PEMBURU INFO BIODIVERSITY ! SALAM LESTARI
NewerStories OlderStories Beranda

0 komentar:

Posting Komentar